Brio merupakan mobil compact dengan bentuk sporty. Kendaraan yang satu ini cocok untuk mobilitas harian, baik bersama keluarga maupun sendiri. Tipe-tipe yang populer adalah Brio S dan E, keduanya memiliki beberapa perbedaan.
Perbedaan Spesifikasi dan Harga Brio S dan E
Brio S merupakan varian tertinggi dalam kelas mobil LCGC (Low Cost Green Car). Meskipun demikian, Brio E lebih unggul dari segi fitur daripada varian S. Berikut penjelasan selengkapnya.
Eksterior dan Interior
Brio S dan E sama-sama menggunakan pelek berukuran 14 inci, namun yang berbeda adalah balutan ban dan michelin. Brio E menggunakan tipe alloy, sedangkan Brio S dengan pelek kaleng.
Kemudian panel Brio S menggunakan warna kelir hitam yang berbeda dengan bagian body. Sedangkan Brio E, antara panel dan body mobil warnanya senada.
Perbedaan Brio S dan E sangat mencolok di bagian interiornya, terutama area kabin. Tipe S Honda Brio sudah tidak memakai tipe kunci yang terintegrasi alarm. Sedangkan Brio E masih memakai tipe kunci terintegrasi dengan alarm.
Perbedaan berikutnya adalah panel power window Brio S berada di bagian jendela depan. Sedangkan bagian belakang memakai engkol biasa. Berbeda dengan Brio E, keduanya telah menggunakan fitur tersebut. Stir Biro S masih polos, sedangkan tipe E ada aksen warna silver di sebelah kanan dan kiri serta terdapat audio steering remote control untuk pengaturan audio.
Beralih ke bagian head unit, Brio S menggunakan tipe satu buah DIN. Sedangkan pada Brio E memakai dua buah DIN dengan dukungan konektivitas seperti Bluetooth, USB, hands free telephone, AUX-in, AM/FM radio dan CD player. Keduanya juga memiliki pengaturan electric mirror, elektrik trunk opener hingga ECO indicator.
Mengutip review dari channel YouTue Arista Group menggunakan Brio tipe E manual berasa sporty karena posisi duduk cukup rendah, namun pandangan ke depan tetap luas. Menariknya lagi, kemudi dapat diatur lebih fleksibel sesuai kebutuhan.
Mesin dan Performa
Kedua mobil ini menggunakan mesin yang sama yakni 1.2L SOHC 4-silinder segaris dan 16 valve i-VTEC + DBW. Mesin ini menghasilkan tenaga hingga 90 PS di 6.000 rpm pada angka torsi maksimal 110 Nm di 4.800 rpm.
Untuk tipe S menggunakan transmisi manual 5-percepatan. Sementara tipe E menawarkan pilihan CVT With Earth Dream Technology, populer dengan perpindahan gigi otomatis yang halus dan hemat bahan bakar.
Fitur Keselamatan
Antara Biro S maupun E masih mempertahankan fitur pada variasi Brio sebelumnya untuk mempertahankan identitas yang telah dimiliki. Namun terdapat fitur yang berbeda, Brio E mempunyai beberapa tambahan yang menarik. Seperti sistem pengereman dengan teknologi Anti-Lock Braking System (ABS) untuk mencegah penguncian roda ketika mengerem secara mendadak.
Kemudian Electronic Brake-force Distribution (EBD) untuk mendistribusikan daya pengereman agar sesuai beban kendaraan. Selain itu ada SRS airbag untuk meningkatkan sisi keamanan ketika mengendarai mobil.
Perbedaan Harga
Perbedaan Brio S dan E berikutnya dari segi harga. Brio S dibanderol dengan harga 140-150 jutaan, sedangkan Brio E rentang 160-170 jutaan. Jadi selisih harganya mencapai Rp 10 jutaan.
Ada banyak perbedaan antara Brio S dan E, sehingga penting memahaminya dengan cermat. Namun untuk pilihan terbaik sesuaikan dengan kebutuhan, budget yang tersedia atau berdasarkan preferensi masing-masing. Honda Brio merupakan compact car dengan performa mesin kencang dan efisiensi bahan bakar yang baik daripada kompotitornya. /nen
